Senin, 28 Januari 2013

Sejarah Fotografi



1.Sejarah Fotografi 
Foto pertama dibuat pada tahun 1826 selama 8 jam. Louis Jacques mande Daquerre merupakan bapak fotografi dunia (1837). Kamera Obcura merupakan kamera yang pertama kali yang dipakai untuk menggambar kemudian memotret. Kamera Kodak (Eastmant Kodak) pertama kali ditemukan oleh Snapshooter 1888 di Amerika. Konstribusi fotografi ke dunia film pertama kali di pelopori oleh Eadward Muybridge. Flas atau lampu kilat pertama kali ditemukan oleh Harold E. Edgerton pada tahun 1938.Memotret benda-benda mati disebut dengan still life. Penemu negative film John Hendri Fox Talbot dari inggris. Negatif film tersebut di buat selama 40 detik dibawah terik matahari.
2. Perbedaan Kamera Digital dengan kamera Analog
Kamera digital belum mampu menangkap semua warna yang dipantulkan oleh matahari namun warna yang dihasilkan lebih kontras. Kamera digital juga kurang sensitif.
kamera analog sudah hampir mampu menangkap seluruh warna yang diantulkan oleh matahari dan kamera analog juga cukup sensitive.
Kamera analog merekam dengan film negative berwarna , slide flim positif dan hitam putih.
Kamera digital merekam dengan pixel (picture element / elemen dasar dari film)
3.Teknologi Rekam
Ø Analog: Menggunakan media film seluloid melalui poses kimia
Ø Instan : Menggunakan kertas cetak langsung jadi
Ø Digital : Menggunakaan sensor peka cahaya dengan proses elektronik
4.Distorsi
v Normal
v Barrel
v Pincushion

5. Alat dan perlengkapan Fotografi
§ KAMERA
Dibagi dalam beberapa jenis antara lain:
a. Manual SLR
b. Automatic SLR (ada auto focus tapi menggunakan baterai)
c. Basic Compact
d. Advanced Compact
e. Waterproof Camera (kamera yang bisa dipakai didalam air hanya sampai kedalaman 5 meter).
f. Underwater Camera(kamera yang bisa dipakai didalam air sampai kedalaman diatas 5 meter dan di lengkapi dengan Flas).
g. Wide-View Camera
h. Anoramic Camera
i. Large Format Camera
j. Kamera ilusi ( kamera yang dapat menangkap mahluk halus)
Ragam Jenis Kamera
1.Menurut cara bidiknya
View Finder Camera ( Range Finder Camera ) atau biasa disebut dengan lamera poket / instamatic.Single Lens Reflex ( SLR ), Twin Lens Reflex ( TLR ), View Camera.
2. Menurut Format Filmnya
Ukuran 135 mm ( Roll Film )
Ukuran 120 mm / 220 mm ( Roll Film )
Ukuran 4 x 5 inch ( Sheet Film )
Ukuran 8 x 10 inch ( Sheet Film )
3. Menurut ukuran gambarnya
Kamera 35 mm = 24 x 36 mm
Kamera Larga Format = 6 x 4.5 inch dan 8 x 10 inch
Kamera medium format = 6 x 4,5 cm ; 6 x 6 cm ; 6 x 7 cm ; 6 x 9 cm ; 6 x 12 cm



4. Menurut Teknologi Sistem Perekaman
§ LENSA
Dibagi dalam beberapa jenis antara lain:
1.Lensa Fix ( Focal Length Tetap )
Standart lens / Normal lens ( Focal Lengthnya 50 mm)
Wide Angle lens ( Focal lengthnya dibawah 50mm ) mempunyai cakupan yang cukup besar/luas.
Long Focus Lens / Tele lens ( Focal lengthnya diatas 50 mm).
2.Zoom Lens (Focal Length Variabel)
Lensa yang dapat berubah dari zoom lens ke wide lens / tele lens.
3.Wide Angle Zoom ( 21-35 mm )
4.Telephoto Zoom ( diatas 50 mm dari 75 mm dst )
5.Lensa Spesial
Macro Lens
Telephoto Lens
Feace Eye
Shift Lens
6.Mirror Lens
§ Flas, Light Meter ( eksposur meter, cara mengukur cahaya)
§ Filter ( Filter koreksi dan filter kreatif )
§ Assesori ( alat penunjang kamera )
KLASIFIKASI LENSA 35 MM
^ Focal Length Tetap disebut Fix Lens
^ Focal Length Variabel disebut Zoom Lens
6.PENCAHAYAAN
Photography Treangle ( Bryan Patterson )
A. ASA ( Asosiation Standart America )
ASA / ISO / DIN / JIS
=25;50; 100;200; 400;800
Semakin tinggi ASAnya semakin peka terhadap cahaya
B.Speed Shulter ( kecepatan ) terdiri atas:
4 sec; 2 sec ; 1 sec ; ½ sec ; ¼ sc; 1/8 sec ; 1/5 sec; 1/30 sec ; 1/60 sec; 1/ 125 sec ; 1/ 250 sec ; 1/ 500 sec ; 1/ 1000 sec ; 1/ 2000 sec ;
C. Aparture ( Pembukaan Diafragma ) terdri atas:
f/1.4 ; f/ 2.8 ; f/5.5 ; f/8 ; f/11; f/16; f/22; f/32; f/45;f/64; f/90
7.APLIKASI TEKNIK FOTOGRAFI FAVORIT
Auto Focus ( tanpa focus )
Selective Focus ( focus terpili )
Menajamkan pada objek-objek tertentu dengan menggunakan objek tertentu.
Freezing ( teknik membekukan gerak dengan menggunakan sped yang tinggi ).
Blur ( teknik untuk merekam kesan gerak dengan menggunakan speed yang lambat)
Panning ( tergantung dari objek dan subjeknya )
Zooming ( memakai lensa zoom )
Siluet
Bulb


Ø  Pengertian Sinyal Analog

Sinyal analog / Isyarat Analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter/ karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah amplitude dan frekuensi. Isyarat analog biasanya dinyatakan dengan gelombang sinus, mengingat gelombang sinus merupakan dasar untuk semua bentuk isyarat analog.


Ø  Gelombang pada Sinyal Analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variable dasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan phase.

• Amplitudo merupakan ukuran tinggi rendahnya tegangan dari sinyal analog.

• Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam satuan detik.

• Phase adalah besar sudut dari sinyal analog pada saat tertentu.



Ø  Pengertian Sinyal Digital


Sinyal digital merupakan sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan yang tiba-tiba dan mempunyai besaran 0 dan 1.Teknologi Sinyal digital hanya memiliki dua keadaan, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh derau/noise, tetapi transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang relatif dekat. Sinyal Digital juga biasanya disebut juga Sinyal Diskret.


Sistem Sinyal Digital merupakan bentuk sampling dari sytem analog. digital pada dasarnya di code-kan dalam bentuk biner (atau Hexa). besarnya nhlai suatu system digital dibatasi oleh lebarnya / jumlah bit (bandwidth). jumlah bit juga sangat mempengaruhi nilai akurasi system digital.


Ø  Teknologi Sinyal Digital ini juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki olehTeknologi Sinyal Analog. Diantaranya adalah dibawah ini :


  Mampu mengirimkan informasi dengan kecepatan cahaya yang dapat membuat informasi dapat dikirim dengan kecepatan tinggi.

  Penggunaan yang berulang – ulang terhadap informasi tidak mempengaruhi kualitas dan kuantitas informsi itu sendiri.

  Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.

 Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya secara interaktif.

Pada saat ini banyak teknologi-teknologi yang memakai Teknologi Sinyal Digital. Karena kelebihan kelebihannya, antara lain:


1. untuk menyimpan hasil pengolahan, sinyal digital lebih mudah dibandingkan sinyal analog. Untuk menyimpan sinyal digital dapat menggunakan media digital seperti CD, DVD, Flash Disk, Hardisk. Sedangkan media penyimpanan sinyal analog adalah pita tape magnetik.

2. lebih kebal terhadap noise karena bekerja pada level ’0′ dan ’1′.

3. lebih kebal terhadap perubahan temperatur.

4. lebih mudah pemrosesannya. 




Pengertian PAL Dan Jenis - Jenisnya



PAL adalah sebuah enconding berwarna yang digunakan dalam televisi broadcast. PAL adalah singkatan dari “Phose Alternating Line” digunakan untuk garis alternasi fase.
PAL terdiri dari 625 baris dan ditayangkan sebanyak 25 frame dalam setiap satu detik (fps). System ini digunakan di seluruh dunia kecuali kebanyakan negara di Amerika, karena di Amerika menggunakan system NTSC. Sistem Broadcast PAL dikembangkan di Jerman oleh Walter Bruch, pada tahun 1967. PAL termasuk standar kedua dalam system televisi broadcast.
Jenis-jenis PAL:
·        PAL B/G/D/K/I
Standar televisi PAL umumnya menggunakan 625 garis dan 25 fps. Nengara yang menggunakan PAL B/G hampir semua Negara di Eropa Barat, PAL I digunakan di Inggris, Irlandia, Hongkong, dll. Untuk PAL D/K digunakan di Negara-negara Eropa Selatan, dan untuk standard PAL D khusus dipakai oleh China. PAL B/G/D/K/I menggunakan modulasi frekuensi dan modulasi video ditransmisikan menggunakan modulasi negatif AM untuk informasi suaranya. Indonesia menggunakan PAL B yang mengalokasikannya membutuhkan lebar bandwidth 7 MHz.
·        PAL M (Standar televisi Brazil)
PAL yang digunakan di negara Brazil menggunakan 525 garis dan 29.97 fps. Hampir semua negara yang menggunakan PAL M sama halnya menggunakan NTSC. Dan kebanyakan negara – negara yang menggunakan PAL M cenderung menggunakan NTSC karena kalau dilihat dari PAL M dengan NTSC sama. PAL M untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikan menggunakan modulasi negatif AM
·        PAL Nc (Standar televisi Argentina)
PAL Nc (PAL combinasi N), untuk negara Argentina menggunakan 625 garis per 50 Hertz. PAL Nc untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikan menggunakan modulasi negatif AMPAL N (Standar televise Uruguay)
PAL N (PAL combinasi N), untuk negara Uruguay menggunakan 625 garis per 50 Hertz. Di negara Uruguay biasanya menggunakan juga PAL DVD yaitu televise dengan menggunakan DVD langsung dalam siaranya. PAL N untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikan menggunakan modulasi negatif AM.
·        PAL L
PAL L untuk informasi suaranya menggunakan modulasi frekuensi dan untuk modulasi videonya ditransmisikan menggunakan modulasi positif AM. Penggunaan PAL L sama halnya dengan menggunakan standar televisi SECAM yaitu menggunakan 625 garis/50Hertz dan menggunakan 15.625 kHz kecepatan garisnya. Penggunaan televisi PAL L ini tidak untuk televisi nasional tetapi digunakan untu televisi jaringan dihotelhotel.
NTSC
NTSC (National Television Systems Committee) adalah standard untuk transmisi televisi analog di Amerika Serikat dan beberapa negara di dunia, termasuk beberapa negara, diantaranya Samoa Amerika, Antigua dan Barbuda, Aruba, Bahama, Barbados, Belize, Bermuda, Bolivia, British Virgin Islands, Kanada, Cayman Islands, Chile, Kolombia, Kosta Rika, Kuba, Diego Garcia, Dominika, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador, Fiji, Grenada, Guam, Guatemala, Guyana, Haiti, Honduras, Jamaika, Jepang, Kepulauan Leeward, Kepulauan Marshall, Meksiko, Mikronesia, Atol Midway, Montserrat, Myanmar, Antillen Belanda, Nikaragua, Kepulauan Mariana Utara, Palau, Panama, Peru, Filipina, Samoa, Korea Selatan, St Kitts dan Nevis, St Lucia, St Vincent dan Grenadines, Suriname, Taiwan, Trinidad dan Tobago, AS Virgin Islands, dan Venezuela .
NTSC dibangun pada tahun 1953 oleh National Television Systems Committee. NTSC mendefinisikan standard video yang menyediakan 482 garis resolusi vertical dan 16 juta warna. NTSC mentrasmisikan 525 garis, tetapi beberapa garis digunakan untuk sync, vertical retrace, dan closed captioning.
Berbeda halnya dengan PAL , NTSC membagi 25 baris per frame dan sebanyak 30 frame dalam satu detiknya atau 29,97 frame perdetik (fps). NTSC melakukannya dengan memberikan 59,94 setengah-interlaced frame / detik.
Interlace adalah teknik alternating transmisi garis genap dan garis ganjil untuk meningkatkan resolusi efektif tanpa meningkatkan pemanfaatan bandwidth. NTSC memiliki rasio aspek 4:3.
PERBEDAAN UTAMA:
1.   FPS atau frame per second yang lebih tinggi dari PAL, dimana pada pal system, fps-nya adalah 25fps, yang berarti dalam 1 detik video kamera merekam 25 gambar, sedangkan pada NTSCmenggunakan fps 29,97.
2.   Resolusi gambar NTSC adalah 720×480 sedangkan PAL adalah 720×576, yang berarti pada PAL gambar sedikit lebih besar atau ‘tinggi’ daripada NTSC
KEKURANGAN:
1.   Apa dampak dari perbedaan fps dan resolusi? salah satunya adalah bila melakukan ‘backup’ atau transfer data ke media lain misalnya ke hardisk untuk melakukan editing, maka waktu untuk editing dan rendering data dari handycam NTSC akan relatif lebih lama untuk diproses karena lebih banyaknya data yang ada (+- 20%) apabila dibandingkan dengan PAL system.
2.   Bila hendak menggabungkan hasil shooting dari handycam NTSC dengan hasil shooting handycamPAL, maka banyak software editing video mengalami kesulitan untuk bekerja dengan 2  system dan resolusi yang berbeda tersebut, sehingga muncul peringatan ataupun error. Dalam hal ini, biasanya salah satu format color system harus di-convert terlebih dahulu sehingga kedua video memiliki color system yang sama (NSTC yang diconvert ke PAL, atau sebaliknya)
3.   Kesulitan untuk menjual kembali, dikarenakan banyak orang tidak menginginkan handycam dengan color system NTSC, karena dianggap format ‘asing’ yang memang biasanya barang bawaan dari luar negeri, dan tanpa disertai garansi.
KELEBIHAN:
1.   Kelebihan menggunakan video camcorder berformat NTSC adalah tingginya FPS, yang menyebabkan lebih banyak jumlah gambar yang tertangkap, dan hal ini sangat bermanfaat bagi para penggemar video shooting atau movie maker yang membutuhkan efek ’slow motion’. Sehingga dengan video kamera NTSC, diperoleh hasil perlambatan yang lebih smooth karena data gambar tersedia lebih banyak, lain halnya dengan PAL, yang bila diperlambat akan lebih blurry karena kemampuan tangkap gambar 25 gambar per detik
2.   Gambar yang dihasilkan bila di-play ke televisi langsung, juga tampak sedikit lebih smooth bagi mereka yang dapat membedakannya, juga dikarenakan fps yang lebih tinggi dari PAL.
3.   Bila data video perlu di-backup ke vcd atau dvd video dan dikirimkan ke relasi di luar negeri yang negaranya menganut color system NTSC, maka tidak ada kesulitan dengan hal ini. catatan: tv kita biasanya diset menjadi auto color system, sehingga otomatis switch antara pal (stasiun tv) dan ntsc (dvd movie).

Pengertian Function Generator



Generator fungsi (function generator) juga memiliki pengertian sebuahinstrumen terandalkan yang memberikan suatu pilihan beberapa bentuk gelombang yang frekwensi-frekwensinya diatur sepanjang rangkuman (range) yang lebar. Bentuk-bentuk yang lazim digunakan adalah sinusoida, segitiga, persegi, dan gigi gergaji. Frekuensi bentuk - bentuk gelombang ini dapat bisa diatur dari satihertz sampai beberapa ratus kilokertz (kHz) bahkan sampai megahertz (MHz).generator fungsi juga bagian dari peralatan atau software uji coba elektronik yang digunakan untuk menciptakan gelombang listrik. Gelombang ini bisa berulang-ulang atau satu kali yang dalam kasus ini semacam sumber pemicu diperlukan, secara internal ataupun eksternal.Tipe lain dari generator fungsi adalahsub-sistem yang menyediakan output sebanding terhadap beberapa input fungsi matematika. Contohnya, output berbentuk kesebandingan dengan akar kuadrat dari input. Alat seperti itu digunakan dalam sistem pengendali umpan dan komputer analog.
Generator fungsi analog umumnya menghasilkan gelombang segitiga sebagai dasar dari semua outputnya. Segitiga ini dihasilkan oleh kapasitor yang dimuat dan dilepas secara berulang-ulang dari sumber arus konstan. Hal ini menghasilkan ramp voltase menanjak dan menurun secara linier. Ketika voltase output mencapai batas atas dan batas bawah, proses pemuatan dan pelepasan dibalik menggunakan komparator. menghasilkan gelombang segitiga linier. Dengan arus yang bervariasi dan ukuran kapasitor, frekuensi yang berbeda dapat dihasilkan.
B.  BAGIAN-BAGIAN FUNCTION GENERATOR
1.    LINE : saklar digunakan untuk daya ac. LED hijau menyala saat ON.
2.      RANGE Hz : saklar tekan (pushbotton) pemilih range frekuensi. pemilih RANGE saat pembacaan pada dial FREQUENCY menentukan output pada generator.
3.      FUNCTION : Saklar pemilih salah satu ditekan dari ketia fungsi. Semua output level dc diatur secara tepat.
4.      FREQUENCY : Pengaturan frequenci yang diinginkan dalam range beberapa saklar tekan RANGE.
5.    OFFSET : Pengaturan titik operasi dc beberapa fungsi. Posisi CAL mengubah dc offset. Eac+Edc lebih kecil 10 V atau terjadi pemotongan bentuk gelombang.
6.    AMPLITUDE : Pengaturan amplitude gelombang puncak ke puncak (peak to peak) ini dilemahkan dalam step 1:1, 10:1, 100:1, 1000:1; pengaturan VERNIER dari nol sampai tegangan output maksimum untuk pemilih range secara teliti
7.      SYM : Perubahan simetri bentuk gelombang input dan output SYNC. Pada CAL adalah simetris
8.      SYNC : Sebuah gelombang kotak dengan fasa output 180°pada generator. Berguna untuk sinkronasi diluar instrumen atau pendorong penghitung (driving acounter)
9.      OUT PUT : Terminal untuk semua fungsi generator. 20 Vp-p untuk rangkaian terbuka atau 10 Vp-p pada 50 ohm, pada posisi pelemah 1 : 1.
10.  TRIGGER PHASE : Pengaturan fasa awal  sinyal output dalam mode ledakan (burst). FREE RUN melumpuhkan burst.
11.  AM : Pemilihan modulasi amplitudo. Difungsikan untuk modulasi internal atau modulasi exsternal.
12.  FM : Pemilihan nodulasi frekuensi. Difungsikan untuk modulasi internal atau modulasi eksternal.
13.  SWP : Pemilih mode sweep (penyapuan). Fungsi ini mengesampingkan AM dan FM.
14.  Pemilihan fungsi modulasi. Modulasi eksternal memungkinkan saat semua output terkunci, dan sinyal yang dipakai adalah jack MOD INT-EXT.
15.  % ΔF START : Pemilihan persen modulasi AM, deviasi FM, atau frekuensi start SWP.
16.  Range Hz : Pemilih salah satu dari tiga range frekuensi  modulation dengan kontrol kontinyu dengan masing-masing melalui VERNIER (pengaturan halus).Posisi 0 digunakan untuk pengaturan frekuensi sweep start.
17. MOD INT-EXT : Input eksternal AM atau FM. Bentuk gelombang generaor modulasi juga sama dengan outputnya saat modulasi internal digunakan.
18. SYM : Merubah kondisi simetri modulation bentuk gelombang output. Pemilihan CAL 90:10 kemiringan (ramp) untuk SWP dan simetris untuk semua fungsi.
C. FUNGSI FUNCTION GENERATOR
 Uraian berikut berisikan fungsi Function Generator sebagai;

A.    Function Generator Output, Untuk mendapatkan keluaran (output) bentuk gelombang yang diinginkan.
B.     Sweep Generator Output, Untuk mendapatkan ayunan (sweep) bentuk gelombang yang diinginkan.
C.     Frequency Counter, untuk menghitung frekuensi.
A.        Langkah-langkah kerja dimana Function Generator dioperasikan sebagaiFunction Generator Output.
a.       Pilih tipe gelombang yang dibutuhkan dengan cara memutar saklar putar (rotary switch) pada control FUNCTION (lihat kembali uraian tentang FUNCTION SELECTOR pada control dan indicator).
b.      Pilih batas ukur (range) frekuensi dengan cara memutar saklar pada control RANGE.
c.       Hubungkan sinyal dari keluaran utama (Main Output) ke Channel-1Oscilloscope dan sinyal dari Sync Output  ke Channel-2 Oscilloscope. Setel Trigger Source yang terdapat pada Channel-2 Oscilloscope.
d.      Dengan tombol pengatur, setel frekuensi sinyal, display akan menampilkan pembacaan frekuensi.
e.       Melalui tombol pengatur amplitudo, aturlah amplitudo dari sinyal.
f.       Menggunakan tombol OFFSET aturlah DC Offset sesuai dengan tingkat kebutuhan (dari -10 Volt sampai dengan +10 Volt).
g.      Sebelum menyambung Function Generator ke beban luar (Oscilloscope, rangkaian audio), periksalah impedans beban.

B.Langkah-langkah kerja dimana Function Generator dioperasikan sebagaiSweep Generator Output
a.       Hubungkan terminal keluaran utama (Main Output) ke Channel-1 dariOscilloscope, keluaran ayunan (Sweep Output) ke Channel-2.
b.      Channel-2 dari Oscilloscope menampilkan bentuk gelombang gigi gergaji.
c.       Menggunakan tombol “RATE”, atur kecepatan ayunan sinyal (dari 5 detik menjadi 10 mili detik).
d.      Atur penggunaan frekuensi sebagaimana penjelasan pada Function Generator Output.
e.       Tarik saklar “RATE” untuk membuat mode SWEEP on.
f.       Channel-1 akan menampilkan gelombang ayunan (sweep wave).
g.      Atur lebar ayunan dengan menggunakan tombol WIDTH.

C.        Langkah-langkah kerja dimana Function Generator dioperasikan sebagai Frequency Counter
a.       Periksalah posisi saklar yang terdapat pada control “COUPLING”, saklar pada posisi HF digunakan untuk frekuensi lebih dari 100 kHz. Saklar pada posisi LF digunakan untuk frekuensi di bawah 100 kHz.
b.      Pada saat Function Generator berfungsi sebagai Frequency Counter,(saklar pada posisi counting mode), “EXT COUNTER LED” akan menyala.
c.       Hubungkan sinyal dari luar yang akan dihitung frekuensinya dengan “EXT COUNTER BNC”.
d.      Display akan menampilkan nilai frekuensi dalam Hz/kHz.




D.   KARAKTER OUTPUT  FUNCTION  GENERATOR

Generator utama dan generator modulasi memberikan lima bentuk gelombang yang berbeda.
a.   Sinus
b.   Kotak
c.   Segitiga
d.   Ramp
e.   Pulsa

a.              Output Gelombang Sinus
Distorsi harmonik Total (Total harmonic Distortian – THD) gelombang sinus utama, termasuk gangguan dan harmonik, lebih kecil 0,5% dari 10 Hz. hingga 50 kHz lebih besar 30 dB dibawah dasarnya dari 50 kHz hingga 13 MHz. Distorsi modulasi gelombang sinus lebih kecil 2% THD dari 10 Hz hingga 10 kHz.
b.      Output Gelombang Kotak
Nilai RMS secara simetrik (50%) duty cycle) bentuk gelombang sama dengan nilai puncak. Waktu naik atau turun lebih kecil 18 ns antara 10% dan 90% gelombang output kotak p-p. Simpangan dari pengaturan amplitudo akhir bentuk gelombang kotak setelah overshoot, akan tidak lebih dari ±10% nilai a kh i r. Output Gelombang Segitiga Nilai RMS bentuk gelombang segitiga adalah 0,557 kali nilai puncak. Ramp segitiga menyimpang tidak kurang dari 1% dari nilai total puncak ke puncak ramp.
c.       Ramp
Output ramp dapat diberikan dari generator utama dengan memilih bentuk gelombang segitiga dan mengatur knob kontrol simetri. Output ramp generator utama dapat diubah pada amplitudo dengan knobAMPLITUDO. Output ramp generator modulasi mempunyai amplitudo yang tetap, yang mana waktu slop dan retlace dapat diubah dengan knob SYM pada generator modulasi.
d.   Pulsa
Pulsa dengan perubahan amplitudo dari 0 V hingga 20 Vp-p pada rangkaian terbuka, yang memungkinkan pada generator utama. Dengan cara ini memilih siklus tunggal burst mengatur awal (start) pada titik nol (zero point) dengan knob TRIGGER PHASE, dan menentukan lebar pulsa dengan dial FREQUENCY. Output SYNC dapat<10nsec waktu waktu pulsa naik dengan mengubah simetri pada generator utama.



E.   SISTEM KERJA FUNCTION GENERATOR
Frekuensi pembawa dibangkitkan oleh sebuah osilator LC yang sangat stabil, menghasilkan sebuah bentuk gelombang sinus yang baik dan tidak memiliki dengung yang cukup besar atau modulasi derau. Frekuensi osilasi dipilih melalui sebuah pengontrol rangkuman frekuensi dan sebuah cakera penyetel nonius (vernier ). Rangkaian LC dirancang agar memberikan suatu keluaran yang tetap konstan sepanjang setiap rangkuman frekuensi.
Frekuensi yang masuk memasuki penguat pita lebar, didalam pita lebar terdapat proses yang dibantu oleh osiloskop untuk mengubah gelombang frekwensi seperti gelombang sinus, segitiga dan kotak.
F.   CARA PENGGUNAAN FUNCTION GENERATOR
Untuk penggunaan generator fungsi selalu berhubungan dengan Osiloskop, untuk pertama sambungkan generator fungsi dengan Osiloskop menggunakan kabel copling, atur pada Generator fungsi menggunakan sinus, segitiga atau kotak, atur semua frekuensi amplitudo yang terdapat pada tiap - tiap bagian, jangan lupa juga untuk mengatur frekuensi menggunakan berapa hz.
G.    PERAWATAN FUNCTION GENERATOR
Agar dalam penggunaan generator fungsi tidak merusak peralatan ada beberapa tips supaya tetap tahan lama:
·       Setelah alat selesai digunakan matikanlah jangan dibiarkan menyala.
·       Untuk kabelnya gulunglah dengan rapi.
·       Simpanlah Generator fungsi ditempat kering untuk menghindari berkaratnya bagian dalam generator fungsi , dan Hindarkan dari tempat – tempat yang berdebu.
H.    KESIMPULAN
1.     Bentuk isyarat yang dihasilkan adalah gelombanag sinus, segitiga, persegi dan pulsa.
2.     Semakin besar nilai tahanan pengatur frekuensi dari komponen luar menyebabkan frekuensi gelombang semakin tinggi dan semakin besar nilai kapasitansi kapasitor dari komponen luar mengakibatkan frekuensi semakin kecil, frekuensi generator fungsi yang dihasilkan 0.031 KHz sampai 200.256 KHz. Tegangan keluaran gelombang berbanding lurus terhadap nilai tahanan pengatur amplitudo.
3.     Ketelitian generator fungsi untuk setiap perubahan nilai tahanan pengatur frekuensi dan perubahan nilai kapasitansi kapasitor masing-masing adalah 99.99%, serta kestabilan generator fungsi terhadap perubahan nilai fekuensi dan tegangan keluar pada nilai tertentu berturut-turut adalah99.96% dan 100%, berarti kestabilan generator fungsi ini sangat tinggi.

Pengertian Fase-shift keying (PSK)



Fase-shift keying (PSK) adalah skema modulasi digital yang menyampaikan data dengan mengubah, atau modulasi, fase sinyal referensi (gelombang pembawa).
Setiap skema modulasi digital menggunakan sejumlah terbatas sinyal yang berbeda untuk mewakili data digital. PSK menggunakan sejumlah terbatas tahap, masing-masing diberi pola yang unik dari angka biner. Biasanya, setiap fase encode jumlah yang sama bit. Setiap pola bit membentuk simbol yang diwakili oleh fase tertentu. The demodulator, yang dirancang khusus untuk set-simbol yang digunakan oleh modulator, menentukan fase sinyal yang diterima dan memetakan kembali ke simbol itu mewakili, sehingga memulihkan data asli. Hal ini membutuhkan penerima untuk dapat membandingkan fase dari sinyal yang diterima ke sinyal referensi - sistem seperti ini disebut koheren (dan disebut sebagai CPSK).
Atau, bukannya operasi terhadap gelombang referensi konstan, siaran dapat beroperasi sehubungan dengan dirinya sendiri. Perubahan fase gelombang siaran tunggal dapat dianggap sebagai item yang signifikan. Dalam sistem ini, demodulator menentukan perubahan fase dari sinyal yang diterima daripada fase (relatif terhadap gelombang referensi) itu sendiri. Karena skema ini tergantung pada perbedaan antara fase yang berurutan, itu disebut diferensial fase-shift keying (DPSK). DPSK dapat secara signifikan lebih sederhana untuk diterapkan daripada PSK biasa karena tidak ada kebutuhan untuk demodulator untuk memiliki salinan dari sinyal referensi untuk menentukan fase yang tepat dari sinyal yang diterima (itu adalah skema non-koheren). Sebagai gantinya, menghasilkan demodulations lebih salah.

Amplitudo-shift keying (ASK) adalah bentuk modulasi yang mewakili data digital sebagai variasi dalam amplitudo dari gelombang pembawa.
Setiap skema modulasi digital menggunakan sejumlah terbatas sinyal yang berbeda untuk mewakili data digital. ASK menggunakan sejumlah terbatas amplitudo, masing-masing diberi pola yang unik dari angka biner. Biasanya, amplitudo masing-masing mengkodekan jumlah yang sama bit. Setiap pola bit membentuk simbol yang diwakili oleh amplitudo tertentu. The demodulator, yang dirancang khusus untuk set-simbol yang digunakan oleh modulator, menentukan amplitudo dari sinyal yang diterima dan memetakan kembali ke simbol itu mewakili, sehingga memulihkan data asli. Frekuensi dan fase dari carrier yang dijaga konstan.
Seperti AM, ASK juga linear dan sensitif terhadap suara atmosfer, distorsi, propagasi kondisi pada rute yang berbeda di PSTN, dll Kedua ASK modulasi dan demodulasi proses yang relatif murah. Teknik ASK juga biasa digunakan untuk mengirimkan data digital melalui serat optik. Untuk pemancar LED, biner 1 diwakili oleh gelombang pendek 0 cahaya dan biner oleh adanya cahaya. Pemancar Laser biasanya memiliki "bias" fixed saat ini yang menyebabkan perangkat untuk memancarkan tingkat cahaya rendah. Ini tingkat rendah mewakili biner 0, sedangkan yang lebih tinggi amplitudo Lightwave merupakan biner 1.
Bentuk paling sederhana dan paling umum ASK beroperasi sebagai saklar, menggunakan adanya gelombang pembawa untuk menunjukkan satu biner dan ketiadaan untuk menunjukkan nol biner. Jenis modulasi disebut on-off keying, dan digunakan pada frekuensi radio untuk mengirimkan kode Morse (disebut sebagai operasi gelombang terus menerus)
Skema encoding yang lebih canggih telah dikembangkan yang mewakili data dalam kelompok menggunakan tingkat amplitudo tambahan. Misalnya, cd encoding empat-tingkat skema dapat mewakili dua bit dengan setiap perubahan amplitudo, skema delapan-tingkat dapat mewakili tiga bit, dan sebagainya. Bentuk-bentuk amplitudo-shift keying memerlukan rasio signal-to-noise tinggi untuk pemulihan mereka, karena menurut sifatnya banyak sinyal ditransmisikan pada daya berkurang.

Frekuensi-shift keying (FSK) adalah modulasi frekuensi skema di mana informasi digital yang ditransmisikan melalui perubahan frekuensi diskrit dari gelombang pembawa. [1] The FSK sederhana adalah biner FSK (BFSK). BFSK menggunakan sepasang frekuensi diskrit untuk mengirimkan biner (0s dan 1s) informasi. Dengan skema ini, "1" disebut frekuensi mark dan "0" disebut frekuensi ruang. Domain waktu dari pembawa dimodulasi FSK digambarkan dalam angka di sebelah kanan

Frequency modulation (am,fm,pm)

Dalam pengolahan telekomunikasi dan sinyal, modulasi frekuensi (FM) menyampaikan informasi melalui gelombang pembawa dengan memvariasikan frekuensi sesaat nya. Hal ini kontras dengan amplitudo modulasi, di mana amplitudo pembawa bervariasi sedangkan frekuensi tetap konstan. Dalam aplikasi analog, perbedaan antara seketika dan frekuensi dasar pembawa berbanding lurus dengan nilai sesaat dari amplitudo masukan-sinyal. Data digital dapat dikirim dengan menggeser frekuensi carrier antara berbagai pengaturan, teknik yang dikenal sebagai frekuensi-shift keying (FSK). FSK banyak digunakan dalam data dan modem faks, dan dapat digunakan untuk mengirim kode Morse. [1] Radioteletype juga menggunakan FSK. [2] Frekuensi modulasi juga digunakan dalam telemetri, radar, pemantauan seismik kejang prospeksi dan bayi baru lahir EEG [3]. Frekuensi modulasi dikenal sebagai modulasi fase ketika modulasi fase pembawa adalah waktu integral dari FM sinyal. FM banyak digunakan untuk musik penyiaran dan pidato, dua arah sistem radio, magnetik tape rekaman sistem dan beberapa video-sistem transmisi. Dalam sistem radio, modulasi frekuensi dengan bandwidth yang cukup memberikan keuntungan dalam membatalkan kebisingan yang terjadi secara alamiah.

Pengertian db



Desibel (dB) Sebuah desibel (dB) adalah satuan standar untuk mengukur kekuatan sinyal radio Wi-Fi. Desibel juga digunakan sebagai ukuran untuk peralatan audio dan beberapa elektronik radio lainnya termasuk telepon seluler.. Huruf “B” pada dB ditulis dengan huruf besar karena merupakan bagian dari nama penemunya, yaitu Bell. 1 B = 10 dB. Satuan dB digunakan dalam bidang elektronika, sinyal, dan komunikasi.

Desibel juga merupakan sebuah unit logaritmis untuk mendeskripsikan suatu rasio. Rasio tersebut dapat berupa daya ( power ), tekanan suara ( sound pressure ), tegangan atau voltase ( voltage ), intensitas ( intencity ), dll. Untuk mengukur rasio dengan menggunakan dB dapat digunakan logaritma.

Penguatan Daya = 10 log10 (P2/P1) dB

Penguatan Tegangan = 10 log10 (V2/V1) dB

Penguatan Arus = 10 log10 (I2/I1) dB

Di mana P adalah daya, sementara V adalah voltase, dan I adalah intensitas.

Sehingga untuk mengetahui penguatan atau mengukur rasio dari suatu daya, tekanan suara, tegangan, maupun intensitas dapat menggunakan rumus- rumus diatas sesuai dengan jenis rasio yang ingin dicari.

Sebagai contoh, bila seseorang mempunyai dua speaker. Speaker pertama memainkan suara dengan power P1, speaker kedua memainkan suara yang lebih besar dengan power P2.

Semisal speaker kedua memainkan suara yang lebih besar dua kali lipat dari speaker pertama, maka : 10 log10 (P2/P1) dB = 10 log10 (2/1) = 10 log10 2 = 3dB.

Semisal speaker kedua memainkan suara yang lebih besar sepuluh kali lipat dari speaker pertama, maka : 10 log10 (P2/P1) dB = 10 log10 (10/1) = 10 log10 10 = 10 dB.

Semisal speaker pertama memainkan suara yang lebih besar satu juta kali lipat dari speaker pertama, maka : 10 log10 (P2/P1) dB = 10 log10 (1000000) = 10 log10 1000000 = 60 dB.
Wi-Fi radio antena dan transceiver keduanya termasuk peringkat desibel seperti yang disediakan oleh produsen. Rumah peralatan jaringan biasanya menyajikan rating dalam satuan dBm, di mana 'm' merupakan miliwatt listrik.

Secara umum,peralatan Wi-Fi dengan nilai dBm relatif lebih besar mampu mengirim atau menerima lalu lintas jaringan nirkabel dengan melintasi jarak yang lebih besar. Namun, nilai dBm lebih besar juga menunjukkan perangkat WiFi membutuhkan tenaga lebih untuk beroperasi.


5 Tokoh Paling Berpengaruh Dalam Sejarah Dunia



Dari sekian milyar anak manusia yang pernah lahir di dunia, siapa diantara mereka yang paling punya pengaruh terhadap jalannya sejarah? Michael H. Hart dalam bukunya yang berjudul The 100, a Ranking of the Most Influential Person in History, merangkum sosok-sosok mengagumkan tersebut berdasarkan bobot arti pentingnya dan jumlah keseluruhan peran yang dilakukannya bagi umat manusia. Berikut 5 urutan teratas dari daftar 100 tokoh yang menentukan arah jalannya sejarah di dunia.

1. Nabi Muhammad SAW
Muhammad bin Abdullah adalah pembawa ajaran Islam, dan diyakini oleh umat Muslim sebagai nabi Allah (Rasul) yang terakhir. Muhammad diperkirakan lahir sekitar 20 April 570/ 571, di Mekkah (“Makkah”) dan wafat pada 8 Juni 632 di Madinah. Kedua kota tersebut terletak di daerah Hejaz (Arab Saudi saat ini). Muhammad dilahirkan di tengah-tengah masyarakat terbelakang yang senang dengan kekerasan dan pertempuran dan menjelang usianya yang ke-40, ia sering menyendiri ke Gua Hira’ sebuah gua bukit sekitar 6 km sebelah timur kota Mekkah, yang kemudian dikenali sebagaiJabal An Nur.
Wahyu turun kepadanya secara berangsur-angsur dalam jangka waktu 23 tahun. Wahyu tersebut telah diturunkan menurut urutan yang diberikan Muhammad, dan dikumpulkan dalam kitab bernama Al Mushaf yang juga dinamakan Al- Quran (bacaan). Kebanyakan ayat-ayatnya mempunyai arti yang jelas, sedangkan sebagiannya diterjemahkan dan dihubungkan dengan ayat-ayat yang lain. Sebagian ayat-ayat adapula yang diterjemahkan oleh Muhammad sendiri melalui percakapan, tindakan dan persetujuannya, yang terkenal dengan nama As-Sunnah. Al-Quran dan As-Sunnah digabungkan bersama merupakan panduan dan cara hidup bagi “mereka yang menyerahkan diri kepada Allah”, yaitu penganut agama Islam.
Muhammad adalah satu-satunya orang yang berhasil meraih keberhasilan luar biasa baik dalam hal agama maupun hal duniawi. Dia memimpin bangsa yang awalnya terbelakang dan terpecah belah, menjadi bangsa maju yang bahkan sanggup mengalahkan pasukan Romawi di medan pertempuran.
Musaf Muhammad SAW

2. Isaac Newton
Sir Isaac Newton FRS (lahir di Woolsthorpe-by-Colsterworth, Lincolnshire, 4 Januari 1643 – meninggal 31 Maret 1727 pada umur 84 tahun) adalah seorang fisikawan, matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam, alkimiwan, dan teolog yang berasal dari Inggris. Ia merupakan pengikut aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang sejarah, bahkan dikatakan sebagai bapak ilmu fisika klasik. Karya bukunya Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica yang diterbitkan pada tahun 1687 dianggap sebagai buku paling berpengaruh sepanjang sejarah sains. Buku ini meletakkan dasar-dasar mekanika klasik. Dalam karyanya ini, Newton menjabarkan hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi pandangan sains mengenai alam semesta selama tiga abad. Newton berhasil menunjukkan bahwa gerak benda di Bumi dan benda-benda luar angkasa lainnya diatur oleh sekumpulan hukum-hukum alam yang sama. Ia membuktikannya dengan menunjukkan konsistensi antara hukum gerak planet Kepler dengan teori gravitasinya. Karyanya ini akhirnya menyirnakan keraguan para ilmuwan akan heliosentrisme dan memajukan revolusi ilmiah.
Isaac Newton 

3. Nabi Isa AS
Isa adalah nabi penting dalam agama Islam dan merupakan salah satu dari Ulul Azmi. Dalam Al-Qur’an, ia disebut Isa bin Maryam atau Isa al-Masih. Ia diangkat menjadi nabi pada tahun 29 M dan ditugaskan berdakwah kepada Bani Israil di Palestina. Namanya disebutkan sebanyak 25 kali di dalam Al-Quran. Cerita tentang Isa kemudian berlanjut dengan pengangkatannya sebagai utusan Allah, penolakan oleh Bani Israil dan berakhir dengan pengangkatan dirinya ke surga.
Menurut teks-teks Islam, Isa diutus kepada Bani Israil, untuk mengajarkan tentang ke-esaan Tuhan dan menyelamatkan mereka dari kesesatan melalui agama Nasrani. Muslim percaya Isa telah dinubuatkan dalam Taurat, membenarkan ajaran-ajaran nabi sebelumnya. Isa digambarkan juga dalam ajaran Islam, memiliki mukjizat sebagai bukti kenabiannya, seperti berbicara sewaktu masih bayi dalam peraduan, memberikan nyawa/kehidupan pada burung yang terbuat dari tanah liat, menyembuhkan orang yang terkena lepra, menyembuhkan orang tuna netra, membangkitkan orang mati dan meminta makanan dari surga atas permintaan murid-muridnya. Beberapa kisah menyebutkan bahwa Yahya bin Zakariyya pernah bertemu dengan Isa di sungai Yordan, sewaktu Yahya pergi ke Palestina.
Nabi Isa 

4. Sidartha Gautamma (Buddha)
Gautama Buddha dilahirkan dengan nama Siddhartha Gautama (Sanskerta: Siddhattha Gotama; Pali: “keturunan Gotama yang tujuannya tercapai”), dia kemudian menjadi sang Buddha (secara harfiah: orang yang telah mencapai Penerangan Sempurna). Dia juga dikenal sebagai Shakyamuni (‘orang bijak dari kaum Sakya’) dan sebagai sang Tathagata. Siddhartha Gautama adalah guru spiritual dari wilayah timur laut India yang juga merupakan pendiri Agama Buddha.. Ia secara mendasar dianggap oleh pemeluk Agama Buddha sebagai Buddha Agung (Sammāsambuddha) di masa sekarang. Waktu kelahiran dan kematiannya tidaklah pasti: sebagian besar sejarawan dari awal abad ke 20 memperkirakan kehidupannya antara tahun 563 SM sampai 483 SM; baru-baru ini, pada suatu simposium para ahli akan masalah ini sebagian besar dari ilmuwan yang menjelaskan pendapat memperkirakan tanggal berkisar antara 20 tahun antara tahun 400 SM untuk waktu meninggal dunianya, sedangkan yang lain menyokong perkiraan tanggal yang lebih awal atau waktu setelahnya.
Sidartha Budha Gautama

5. Konfusius
Konfusius atau Kong Hu Cu, kadang-kadang sering hanya disebut Kongcu (551 SM – 479 SM) adalah seorang guru atau orang bijak yang terkenal dan juga filsuf sosial Tiongkok. Filsafahnya mementingkan moralitas pribadi dan pemerintahan, dan menjadi populer karena asasnya yang kuat pada sifat-sifat tradisonal Tionghoa. Oleh para pemeluk agama Kong Hu Cu, ia diakui sebagai nabi.
Pengaruh Kong Hu Cu terhadap peradaban Tiongkok tidak boleh dianggap enteng; ajarannya telah meluas ke Jepang, Korea dan Vietnam, khususnya melalui Konfusianisme, doktrin yang dikembangkan murid-muridnya dan para komentator. Buku Analek adalah sebuah karya singkat yang berisi diskusi dan pembicaraannya dengan murid-muridnya. Ia disusun setelah dia meninggal dan berisi inti-inti ajarannya. (**)
Konfussius 

Enam Kota Pengganti Ibukota Sejak Era Dulu



Banjir menyebabkan ibukota Jakarta lumpuh sehingga membuat wacana memindahkan ibukota kembali terjadi. Pemikiran memindahkan ibukota dari Jakarta memang bukan hal yang baru, bahkan rencana ini sudah bergulir sejak era Soekarno. Namun, pemindahan ini pun timbul tenggelam. Berikut ini enam kota yang pernah dimunculkan sebagai pengganti Jakarta.

Palangka Raya, Kalimantan Tengah
Soekarno sendiri pernah mengusulkan bahwa sebaiknya ibukota dipindahkan ke daerah ini sekitar tahun 1950-an. Palangka Raya memiliki luas 2.678,51 km persedi dan jauh lebih luas dari Jakarta yang luasnya hanya 661,52 km persegi. Adapun alasan Soekarno memilih Palangka Raya karena secara geografis, letak kota ini tepat di tengah Indonesia. Selain itu, Palangka Raya tidak berada di daerah tektonik sehingga kondisi relatif aman dari bencana alam.

Jonggol, Bogor
Saat era Soeharto, kecamatan Jonggol, kabupaten Bogor pernah diwacanakan sebagai lokasi alternatif ibukota. Ratusan hektar lahan di kawasan ini dibebaskan oleh sejumlah pengembang, salah satu PT. Bukit Jonggol Asri (BJA) yang saham mayoritasnya milik Bambang Trihatmodjo, putra Soeharto. Sekitar 24 desa di tiga kecematan itu akan disulap jadi kota metropolitan, namun entah kenapa rencana itu terhenti. Kini ribuan hektar tanah yang dibebaskan itu menjadi hutan ilalang dan Jonggol menjadi satu dari 40 kecamatan di Bogor yang tergolong daerah tertinggal.

Purwokerto, Jawa Tengah
Di era Presiden SBY, staf khusus presiden bidang otonomi daerah, Velix Wanggai pernah menyebut alasan mengapa Purwokerto dilirik jadi pengganti Jakarta. Selain dinilai cukup bagus dari segi infrastruktur, kondisi iklimnya cukup nyaman. Kawasan Baturaden diusulkan menjadi kantor presiden. Namun, lagi-lagi dilupakan.

Lampung
Secara demografi, Lampung lebih baik dibandingkan Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jonggol, ataupun Banten. Karena itu Lampung pernah disebut sebagai ibukota pengganti. Namun, hal ini hanya sebatas wacana saja.

Karawang
Wacana pemindahan ibukota ke kota yang terkenal dengan berasnya ini sempat menguat pada tahun 2010. BUpati Karawang saat itu, Dadang S. Muchtar, menyambut baik usulan itu. Dia menyatakan akan mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Dan lagi-lagi, hal itu tenggelam.

Palembang
Sejumlah sejarahwan, pekerja budaya, dan aktivis di Palembang pernah melemparkan isu pemindahan ibukota Indonesia ke Palembang. Ada tiga alasan utama. Pertama, Palembang merupakan salah satu kota tertua di Indonesia sehingga memiliki sejarah kuat dengan perkembangan sejarah Nusantara. Kedua, Palembang merupakan wilayah paling aman dari berbagai bencana alam. Ketiga, Palembang dikelilingi oleh berbagai sumber energi maupun kebutuhan lainnya.
Entah kali ini, wacana pemindahan ibukota negara RI akan dibawa kemana. Satu hal yang pasti, jika benar-benar hendak dipindahkan, segala sesuatu harus dipersiapkan lebih dahulu. Bagaimana mengatur tata kota yang sehat dan bersih, bagaimana sistem ekonomi, bagaimana soal perdagangan, dan lain sebagainya.

Negara Termiskin Menjadi Salah Satu Negara Paling Maju di Dunia



1950, Korea Selatan adalah salahsatu negara termiskin di dunia. Sama miskinnya dengan negara-negara termiskin di Afrika dan Asia. Ekonominya hanya bersandar pada pertanian, belum lagi sempat hancur gara-gara pendudukan Jepang dan Perang Korea.




Dalam 4 dekade, Korea Selatan berubah cepat dari negara termiskin, menjadi salahsatu Negara paling kaya dan tercanggih di dunia dengan nilai ekonomi Trilyunan dollar.

Tahun 1963, GDP perkapitanya cuma $100. Tahun 1995 sudah $10.000. 2007, $25.000. Goldman Sachs meramalkan Korea tahun 2050 nanti akan jadi negara terkaya nomor 2 di dunia, mengalahkan semua bangsa lainnya kecuali Amerika dengan pendapatan perkapita $81.000. Korea, juga tercatat sebagai bangsa dengan kecepatan pertumbuhan ekonomi tercepat sepanjang sejarah.

Dan inilah keadaan kota Korsel yang berubah menjadi kota nan mewah ini.





Produk-produk elektronik Korea, Samsung dan LG, telah menguasai dunia. Dari ponsel canggih, televisi plasma, LCD, sampai semikonduktor. LG sendiri sekarang adalah perusahaan pembuat panel plasma terbesar di dunia. Samsung, adalah konglomerat terbesar di dunia, yang hanya kalah oleh General Electric.

Industri pembuatan kapal Korea, Hyundai dan Samsung Heavy Industries, adalah yang terbesar di dunia dan mengalahkan Jepang tahun 2004. Hyundai, juga menjadi perusahaan otomotif ke 5 terbesar di dunia.
Korea juga telah jadi negara termaju di dunia dalam hal infrastruktur teknologi. Sejak tahun 2000, seluruh masyarakat Korea telah menikmati jaringan internet 100 Mbit/detik, siaran televisi interaktif high-definition, teknologi komunikasi 4G.

Awalnya biasa saja
Ekonomi dibangun dengan membangun industri-industri standar negara berkembang, tekstil, sepatu, yang mudah dan ringan. Tapi pemerintah sudah sekaligus mempersiapkan segalanya, infrastruktur, sumberdaya, dan pengetahuan untuk level industri selanjutnya. Industri berat dan strategis, baja, otomotif, perkapalan. Bukan untuk dimajukan, tapi untuk mengusai dunia.

Sejak awal, strategi besar Korea adalah export oriented. Mereka harus mempersiapkan diri dan berjuang untuk merebut pasar dunia! Ini akibat dari keadaan yang sama seperti Jepang, sumberdaya alam yang sangat terbatas dan pasar dalam negeri yang kecil. Export Oriented! Berjuang keras sejak dini untuk merebut pasar dunia.

Pemerintah memberikan dukungan yang kuat untuk dunia usaha. Infrastruktur, modal yang murah, pajak rendah untuk industri unggulan, dan, sumberdaya manusia berkualitas tinggi. Birokrasi dibuat super efisien dan berkualitas tinggi. Para birokrat dididik dengan proses belajar dan disiplin kelas dunia. Hanya yang terbaik yang ada dalam birokrasi. Yang tidak efisien, langsung dipotong. Tidak ada waktu untuk birokrasi korup.

Para konglomeratnya, Hyundai, Samsung, dan LG juga adalah pejuang yang sangat nasionalis. Mereka pada dasarnya akan berjuang mati-matian menembus pasar dunia demi kemajuan bangsa Korea. Dengan, atau tanpa bantuan dari pemerintah.

Para pemimpin Korea juga punya visi yang sangat maju dalam penyerapan dan pengembangan teknologi. Inilah kunci dari semua bangsa-bangsa termaju. Tahun 1959, pemerintah Korea sudah mendirikan Korean Atomic Energy Commision. Pertengahan tahun 1960, Kementerian Sains dan Teknologi dibentuk. Lalu Korea Institute of Science and Technology yang dibentuk untuk riset industrial.

Dan setelah itu, proses pembelajaran sains dan teknologi dilakukan secara besar-besaran. Para ilmuwan asing dan segala macam teknologi terbaru dari Barat diserap habis-habisan. Persis seperti Jepang. Riset dan penelitian digalakkan, orang-orang serta badan-badan riset yang unggul diberi dana yang sangat besar oleh pemerintah. Industri-industri dengan potensi pasar masa depan yang besar dianalisis dan dikejar habis-habisan, baik oleh pemerintahnya maupun swasta.

Industri-industri utama Korea Selatan sekarang adalah otomotif, semikonduktor, elektronik, pembuatan kapal, dan baja. Korea juga dengan intens mengembangkan industri-industri strategis masa depan, seperti Nanoteknologi, Bioteknologi, Teknologi Informasi, Robotika, dan teknologi ruang angkasa.

Korea mempunyai robot humanoid ke 2 di dunia, HUBO, robot berkepala Einstein. (Robot humanoid pertama dunia adalah Asimo dari Jepang). Korea juga berambisi menjadi “World’s Number 1 Robotics Nation”, bangsa pengguna robot terbesar dunia, 2025 nanti.

“THE KOREAN BIG SECRET!”
Dan bagaimana cara agar bangsa Korea punya kemampuan yang tinggi untuk menyerap sains dan teknologi ? Kuncinya adalah ….
Pembangunan manusia-manusia unggul!

Manusia-manusia unggul yang punya kemampuan tinggi dalam menyerap ilmu dan teknologi. Pembangunan manusia-manusia unggul, lewat pendidikan unggul. Pendidikan terbaik di dunia.

Sejak lama, pemerintah telah berjuang agar anak-anak Korea memiliki nilai matematika dan sains yang tinggi. Tidak dalam ukuran Korea sendiri, tapi dalam skala global. Jadi sistem pendidikan terbaik di dunia harus dibentuk.

Ahli-ahli pendidikan terbaik di dunia, pakar-pakar sains dan teknologi termaju didatangkan untuk membentuk sistem pendidikan Korea. Berbagai usaha dilakukan agar universitas-universitas di Korea bisa sejajar, dengan Harvard dan MIT, terutama dalam advanced science dan technology.
Sejak awal 70-an, walaupun sangat berat, pemerintah telah memberikan lebih dari 20% anggarannya untuk mengakselerasikan proses belajar bangsa itu. Untuk menciptakan generasi super cerdas. Anak-anak Korea juga didorong untuk belajar ke kampus-kampus paling terkemuka dunia, Harvard, Princeton, MIT.

Dan Korea telah berhasil. Tingkat IQ Korea secara nasional adalah yang tertinggi di dunia. Dan anak-anak Korea juga memiliki ranking teratas dalam kemampuan matematika, sains, problem solving, dan membaca dalam peringkat OECD, Organisation for Economic Co-operation and Development.

Perbedaan Video Analog & Digital Dan 3 Standar Video Analog




Pada dasarnya terdapat dua jenis video dalam layer computer, yaitu : analog dan digital video.
a. Video Analog merupakan produk dari industri pertelevisian dan oleh sebab itu dijadikan sebagai standar televise
b. Video Digital adalah produk dari industri computer dan oleh sebab itu dijadikan standar data digital.
1. Video Analog
Meskipun banyak video yang diproduksi hanya untuk platform display digital(untuk Web, CD-ROM, atau sebagai presentasi HDTV DVD), video analaog (kebanyakan masih digunakan untuk penyiaran televisi) masih merupakan platform yang paling banyak diinstal untuk mengirim dan melihat video.
Standar Penyiaran Video Analog
Tiga standar penyiaran video analog yang paling banyak digunakan di dunia adalah NTSC, PAL, dan SECAM. Di Amerika Serikat, standar NTSC sudah tidak digunakan lagi, digantikan oleh standar Televisi Digital ATSC. Karena standar dan format ini tidak dapat saling menggantikan, maka sangat penting untuk mengetahui di mana proyek multimedia Anda akan digunakan. Kaset Video yang direkam di Amerika Serikat (menggunakan NTSC) tidak an diputar ditelevisi Negara Eropa manapun (yang menggunakan PAL atau SECAM), meskipun metode dan style recording kaset menggunakan “VHS”. Demikian juga tape yang direkam di Eropa dalam format PAL ata SECAM tidak akan diputar di recorder kaset video NTSC. Masing-masingsistem didasrakan pada standar yang berbeda yang mendefinisikan cara informasi diekode ntuk menghaslkan sinyal elekronik, yang pada akhirnya membentuk gambar televise VC mulormast dapat meutar ketiga standar tersebut, namun biasay idak dapat dubbing dari satu standar ke standar yang lain; dubbing antar standar membutuhkan perlengkapan khusus terkemuka.
a. NTSC
Amerika serikat, Kanada, Meksiko, Jepang, dan banyak Negara lain menggunakan system penyiaran dan pemutaran video berdasarkan spesifikasi yang dibuat pada tahun 1952, National Television Standar Comitee. Standar ini
mendefinisikan sebuah metode untuk mengenkode informasi kedalam sinyal video terbuat dari 525 garis Horizontal yang di-scan dan digambar ke dalam wajah dalam tabung gambar berfosfor setiap 1/30 detik dengan electron yang bergerak cepat. Gambar tersebut muncul dengan cepat sehingga mata Anda menangap image yang stabil. Gerakan electron sebenarnya membuat dua lintasan ketika ia menggambar satu frame video, pertama meletakkan semua garis berangka ganjil, kemudian semua garis berangka genap. Masing-masing lintasn ini (yang terjadi dalam kecepatan 60 perdetik, atau 60 Hz) melukis sebuah field dan dua field dikombinasikan untuk menciptakan satu frame dengan kecepatan 30 fps(frame per second ). ( Secara teknis, kecepatan sebenarnya adalah 29.97 Hz.) Proses pembuatan satu frame dari dua field disebut interlacing, sebuah teknik yang membantu mencegah kedipan pada layer televise. Monitor computer menggunakan teknologi scan progresif yang berbeda dan menggambar daris dari seluruh frame dalam satu lintasan, tanpa menggabungkannya dan tanpa kedipan.
b. PAL
Sistem Phase Alternate Line (PAL) digunakan di Inggris, Eropa Barat, Australia, Afrika Selatan, Cina, dan Amerika Selatan. PAL meningkatkan resolusi layer menjadi 625 garis Horizontal, namun memperlamabta kecepatan scan menjadi 25 frame per detik. Sama seperti saat penggunaan NTSC, garis genap dan ganjil digabungkan , setiap field memerlukan 1/50 detik untuk menggambar (50Hz).



c. SECAM
Sistem Sequantial Color and Memory (SECAM, diambil dari bahasa Perancis, Systeme Electronic pour Couleur Avec Memoire atau Sequentiel Couleur Avec Memoire) digunakan di Perancis. Eropa timur, USSR (sekarang Rusia), dan beberapa Negara lai. Meskipun SECAM merupakan system dengan 625 garis, 50 Hz, namun berbeda jauh dari system warna NTSC dan PAL dalam hal dasar teknologi dan metode penyiaran. Terkadang TV yang dijual di Eropa memanfaatkan dual komponen dan dapat menggunakan system PAL dan SECAM.
d. ATSC
High Definition Television (HDTV) dari komisi komunikasi federal pada tahun 1980-an, pertama-tama berubah menjadi Advanced Television, kemudian berakhir menjadi Digital Television (DTV) seperti diumumkan FCC pada 1996. Standar,
yang diubah sedikit demi sedikit dari Digital Televisons Standard ( ATSC Doc. A/53) dan Digital Audio Compression Standard (ATSC Doc. A/52), mengubah televisi amerika dari standar analog ke standar digital dan menyediakan bagi stasiun televisi bandwidth cukup untuk mempresentasikan empat atau lima sinyal Standard Television (STV, menyediakan resolusi NTSC 525 garis dengan aspek rasio 3:4, namun dalam bentuk sinyal digital) atau satu sinyal HDTV (menyediakan garis 1080 garis resolusi dengan layer bioskop dengan aspek rasio 16:9). Hal penting untuk produser multimedia , standar tersebut mengizinkan adanya transmisi data ke komputer dan untuk layanan ATV interaktif yang baru .
Sampai bulan Mei 2003, 1587 stasiun TV di Amerika Serikat (94 %) telah memiliki Izin atau lisensi konstruksi DTV. Diantara jumlah itu, 1081 stasiun benar-benar menyiarkan sinyal DTV, hamper semuanya men-simulcast sinyal TV mereka. Berdasarkan jadwal terbaru, semua stasiun televise meninggalkan siaran dalam channel analog dan secara penuh adan berpindah ke sinyal digital pada tahun 2006 ini.
High Definition Television (HDTV) menyediakan resolusi tinggi dengan aspek rasio 16:9. aspek rasio ini mengizinkan melihat film dalam Cinemascope dan Panavision.terdapat perdebatan antara indusri penyiaran dn indstri ompter apakah akan mengunakan teknologi interlacing atau scan progresif. Industri penyiaran telah mengumumkan secara resmi format interlaced 1920 x 1080 resolusi ultra-high sebagai batu penjuru generasi baru dari pusat hiburanterkemuka, namun industri komputer lebih senang memakai sistem scan progresif 1280 x 720 untuk HDTV. Karena format 1920 x 1080 menyediakan lebih banyak piksel dibanding standar 1280 x 720, kecepatan refresh-nya juga akan berbeda. Format dengan interlace resolusi lebih tinggi mengirimkan hanya setengah gambar setiap 1/60 dalam satu detik dank arena interlacing tersebt, dalam image dengan detail ebih ingi terdapat edipacuup besar setiap 30 Hz. Orang-orang yang berkecimpung dibidang computer berpendapat nahwa kualitas gambar dalam 1280×720 lebih superior dan stabil. Kedua format telah dimasukkan dalam standar HDTV oleh Advanced Television Systems Committee(ATSC, http://www.atsc.org)
2. Video Digital
Integrasi Penuh dari video digital dalam kamera dan komputer mengurangi nemtuk televisi analog dari video dari produksi multimedia dan platform pengiriman, jika kamera video anda menggerakkan sinyal output digital, Anda dapat merekam video
Anda langsung ke disk, yang siap untuk diedit. Jika sebuah video klip disimpan sebagai data pada hard disk, CD-ROM atau perangkat penyimpanan massal lain, klip tersebut dapat memainkannya kembali dimonitor tanpa perangkat keras khusus.
Dunia video kini telah mengalami perubahan dari analog ke digital. Perubahan ini terjadi pada setiap tingkatan industri. Pada konsumen rumahan dan perkantoran kita dapat menikmati kualitas video digital yang prima lewat hadirnya teknologi VCD dan DVD (Digital Versatile Disc), sedangkan dunia

broadcasting kini juga lambat laun mengalihkan teknologinya kearah DTV (Digital Television). Sebagian besar rumah tangga di Amerika Serikat telah menggunakan penerimaan sinyal kabel digital dan sinyal satelit digital untuk menikmati siaran televisi digital.
Arsitektur Video Digital
Arsitektur Video Digital tersusun atas sebuah format untuk mengenkode dan memainkan kembali file video dengan komputer dan menyertakan sebuah player yang dapat mengenali dan membuka file yang dibuat untuk format tersebut. Arsitektur video digital yang utama adalah AppleQuicktime, Microsoft Windows Media Format, dan Real Network RealMedia. Format file video yang terkait adalah QuickTime movie (.mov), Audio Video Interleaved(.AVI), Windows Media Video (.wmv) , dan RealMedia (.rm). Beberapa player mengenali dan memainkan lebih dari satu format file video.
Video, seperti halnya audio juga mengalami proses yang serupa yaitu biasanya direkam dan dimainkan sebagai sinyal analog. Untuk itulah harus dikonversi menjadi digital terlebih dahulu agar dapat diproses menjadi sebuah multimedia title.
Sebuah sumber video seperti Kamera Video, VCR, TV, atau videodisk, dikoneksikan ke sebuah kartu penangkap video (video capture card ) yang terdapat dalam sebuah computer. Ketika sumber Video tersebut dimainkan, sinyal analog dikirim ke kartu video dan dikonversi menjadi data digital yang kemudian disimpan kedalam harddisk. Dalam waktu yang bersamaan, suara dari sumber video juga didigitalisasi.